HUBUNGAN SANITASI LINGKUNGAN DAN PERILAKU MEMAKAI MASKER DENGAN KEJADIAN ISPA PADA SANTRI DI PONDOK PESANTREN DARUL MUKHLISIN KOTA KENDARI
Abstract
Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA) merupakan penyakit yang menginfeksi saluran pernapasan atas. Santri Pesantren rentan mengalami ISPA disebabkan oleh sanitasi lingkungan dan perilaku. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan sanitasi lingkungan dan perilaku memakai masker dengan kejadian ISPA pada santri Pondok Pesantren Darul Mukhlisin Kota Kendari. Penelitian ini menggunakan desain analitik observasional dengan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 151 santri. Pengumpulan data dilakukan dengan melakukan observasi dan kuesioner. Analisis data menggunakan uji chi-square. Hasil penelitian ini ada hubungan antara kepadatan hunian (p = 0,0039) dan pemakaian masker (p=0,027) dengan kejadian ISPA. Sedangkan ventilasi (p=0,708) dan jenis lantai (p=0,708) tidak memiliki kejadian ISPA. Kesimpulan dari penelitian ini menyatakan bahwa dari empat variabel, terdapat dua variabel yang berhubungan dengan kejadian ISPA pada santri Pesantren Darul Mukhlisin yaitu kepadatan hunian dan pemakaian masker. Oleh karena itu disarankan agar dilakukan penyuluhan tentang pentingnya menjaga kondisi sanitasi lingkungan dan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).
Full Text:
PDFDOI: http://dx.doi.org/10.37887/jkl-uho.v4i4.47092
Refbacks
- There are currently no refbacks.