HUBUNGAN POLA ASUH OTORITER ORANG TUA DENGAN PERUNDUNGAN (BULLYING) PADA SISWA

La Sarumin

Abstract


Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pola asuh otoriter orang tua dengan perilaku perundungan siswa. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif korelasional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII yang berjumlah 125 siswa. Sampel dalam penelitian ini diambil dengan teknik proportional random sampling sebanyak 25% dari populasi yaitu sebanyak 31 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan instrumen angket. Teknik analisis data menggunakan analisis statistik deskriptif dan statistik inferensial. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan dengan arah positif antara pola asuh otoriter orang tua dan perundungan siswa dengan nilai korelasi sebesar 0,862.

Full Text:

PDF

References


Astuti, P. R. (2008). Meredam Bullying. Jakarta: Grasindo.

Baron, R., dan Byrne, D. (2009). Social Psychology (12th ed). Boston: Person Education.

Coloroso. (2006). Stop Bullying: Memutus Rantai Kekerasan Anak dari Prasekolah hingga SMU. Jakarta: Ikrar Mandiri abadi.

Edwards, C. D. (2006). Ketika Anak Sulit Diatur: Panduan bagi para Orang tua untuk Mengubah Masalah Perilaku Anak. Bandung: PT Mizan Pustaka.

Helmawati. (2014). Pendidikan Keluarga: Teoritis dan Praktis. Bandung: PT Remaja Rosda karya.

Hikmat, M. M. (2007). Karya Ilmiah dan Metode Penelitian. Bandung: LPPM Universitas Al-Ghifari.

Hurlock. (2000). Psikologi Perkembangan: Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan. (Edisi kelima). Jakarta: Erlangga.

Manurung, M. R dan Manurung, H. U. (1995). Manajemen Keluarga. Bandung: Publishing House.

Nabila, S. (1993). Hubungan antara pola asuh orang tua dan tipe kepribadian dengan perilaku bullying di sekolah pada siswa SMP. Malang: Universitas Negeri Malang.

Nurwianti, F. (2012). Life-Span Development: Perkembangan Masa Hidup. (Edisi 13 Jilid I). Jakarta: Erlangga.

Pratama, Y. (2005). Hubungan pola asuh orang tua dengan bullying remaja. Yogyakarta: Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Jendral Achmad Yani.

Putri, R. (2005). Hubungan Perilaku bullying dengan kemampuan interaksi sosial sisw Kelas III Sekolah Dasar Negeri Minomartani 6 Ngaglik Sleman Yogyakarta. Skripsi. Universitas Negeri Yogyakarta.

Santrock, J. W. (2012). Life-span Development: Perkembangan Masa Hidup. (Edisi 5 Jilid 2).Jakarta: Erlangga.

Setiono, K. (2011). Psikologi Keluarga. Bandung: PT Alumni.

Sejiwa. (2008). Bullying: Mengatasi Kekerasan di Sekolah dan di Lingkungan Sekitar Anak. Jakarta: PT Grasindo.

Susilo, D. O. S. (2014). Hubungan Antara Pola Asuh Permisif Orang Tua dan Perilaku Bullying Siswa Menengah Atas. Skripsi (Tidak Diterbitkan). Yogyakarta: Fakultas Psikologi Universitas Islam Indonesia.

Utami, R. L. (2009). Hubungan Antara Pola Asuh Otoriter dengan Perilaku Bullying pada siswa sekolah menengah. Skripsi (Tidak Diterbitkan). Yogyakarta:Fakultas Psikologi Universitas Islam Indonesi.

Wharton, S. (2005). How to Stop That Bully: Menghentikan Si Tukang Terror (Ratri Sunar Astuti & Malik, penerjemah). Yogyakarta: Kanisius.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Penerbit:

 

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Halu Oleo

 

Contact Person:

Salmawati, 082345145429