Struktur komunitas makroalga pada substrat yang berbeda di perairan Desa Tanjung Tiram Kecamatan Moramo Utara Kabupaten Konawe Selatan Provinsi Sulawesi Tenggara
Abstract
Alga merupakan salah satu sumber daya alam hayati laut yang bernilai ekonomis dan memiliki peranan ekologis sebagai produsen dalam rantai makanan dan tempat pemijahan bagi biota laut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui struktur komunitas makroalga pada substrat yang berbeda di perairan Desa Tanjung Tiram Kecamatan Moramo Utara Kabupaten Konawe Selatan Provinsi Sulawesi Tenggara. Hasil penelitian menunjukkan komposisi jenis makroalga yang ditemukan yaitu 13 jenis, diantaranya 4 jenis dari kelas Chlorophyta, 7 jenis dari kelas Phaeophyta, dan 2 jenis dari kelas Rhodophyta. Kepadatan makroalga stasiun I dan II yaitu 0,0056 dan 0,0147. Keanekaragaman jenis makroalga tergolong pada kategori sedang berkisar antara 1,27 - 2,07, keseragaman jenis berkisar 1,83-1,93, dominansi jenis makroalga pada stasiun I adalah 0,32 dan 0,17 pada stasiun II. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa erat hubungannya antara perbedaan substrat dan komposisi jenis makroalga yang ditemukan. Stasiun I dengan habitat pasir sedikit liat banyak ditemukan kelas Rhodophyta jenis Amphiroa vanbosseae, dan beberapa kelas Phaeophyta jenis Padina australis dan Padina minor. Stasiun II dengan habitat fragmen karang atau pecahan karang mati, jenis makroalga yang ditemukan beranekaragam dari kelas Chlorophyta, Rhodophyta, dan Phaeophyta. Hasil pengukuran kualitas perairan yang diperoleh kisaran suhu (30 ̶ 31oC), kecerahan (75 ̶ 80 %), kecepatan arus (0,07 ̶ 0,09 m/s), salinitas (30 ppt), nitrat 0,011 ̶ 0,0112 mg/L, phospat 0,0024 ̶ 0,0033 mg/L, DO (6,46 ̶ 6,83 mg/L).
Kata kunci: Makroalga, kepadatan, keanekaragaman, keseragamaan, dominansi, dan tekstur substrat
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.